Sudah tahukah kamu, bahwa Bhutan merupakan negara kecil di Asia selatan yang dikenal dengan negeri Naga Guntur dengan sistem pemerintahan monarki konstitusional - demokrasi yang berbentuk kerajaan. Jika dilihat dari segi wilayah, negara ini terhimpit di antara negara India dan Republik Rakyat Tiongkok.
Bagi sobat Izwie yang sudah mengetahui, negara ini memang dikenal sangat kecil. Namun keunikan cara hidup rakyat Bhutan bisa membuat mereka selalu bahagia. Lantas bagaimana cara hidup yang mereka lakukan agar selalu bahagia? berikut ulasannya.
Di Bhutan, mereka tidak tidak dipengaruhi oleh globalisasi, tetapi mereka melakukan cara hidup untuk menyeimbangkan harga benda dan spiritual untuk bisa hidup bahagia. Mereka tidak perduli jika mereka tidak memiliki laptop baru, smartphone baru maupun barang trend terbaru. Mereka hanya hidup bahagia dengan cara sederhana dan tidak berlebihan.
Memang sangat berbeda jika dibandingkan dengan negara kita yang banyak kabar tentang pembalakan hutan liar, pencemaran lingkungan maupun pemburuan hewan secara ekstrem. Yang terjadi bencana alam sering menimpa kita dan sering membuat hidup kita tidak nyaman dan bahagia.
Tentunya jika di negara kita bisa menjalankan kepercayaan Agama masing-masing dengan baik dan benar, bisa saling menghormati. Tentunya bangsa ini bisa lebih damai dan bahagia.
Baca Juga : 8 Cara Hidup Bahagia Yang Jarang Dipikirkan Orang
Bhutan adalah negara yang penuh dengan inspirasi bagi negara-negara lain yang ingin negaranya damai dan bahagia. Semoga suatu saat, masyarakat Indonesia mampu meniru kebiasaan baik orang Bhutan. Dan alangkah baiknya jika kita mulai dari hal yang kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, menanam pepohonan di sekitar rumah dan menjaga lingkungan kita dengan baik. Mari hidup bahagia :)
Source: lifehack.org
Bagi sobat Izwie yang sudah mengetahui, negara ini memang dikenal sangat kecil. Namun keunikan cara hidup rakyat Bhutan bisa membuat mereka selalu bahagia. Lantas bagaimana cara hidup yang mereka lakukan agar selalu bahagia? berikut ulasannya.
1. Mereka Mengelola Spiritual & Material Kebahagiaan Yang Sama
Sebagian masyarakat kita, sering menempatkan terlalu banyak penghasilan untuk memenuhi keinginan diri sendiri. Kita akan bahagia ketika memiliki smartphone terbaru atau fashion terbaru. Hal itu bukanlah cara yang baik untuk dijadikan sebagai cara untuk hidup bahagia. kita bisa menjadi stres jika kita tidak mampu untuk memilikinya. Kemungkinan terburuk kita akan melakukan segala cara seperti halnya korupsi dan merugikan orang lain.Di Bhutan, mereka tidak tidak dipengaruhi oleh globalisasi, tetapi mereka melakukan cara hidup untuk menyeimbangkan harga benda dan spiritual untuk bisa hidup bahagia. Mereka tidak perduli jika mereka tidak memiliki laptop baru, smartphone baru maupun barang trend terbaru. Mereka hanya hidup bahagia dengan cara sederhana dan tidak berlebihan.
2. Mereka Memiliki Pertumbuhan Ekonomi Yang Cepat
Ketika orang-orang bekerja untuk mendapatkan uang, mereka akan bahagia. Pada tahun 1980-an Bhutan merupakan salah satu negara termiskin di dunia, namun selama beberapa dekade Bhutan PDB (produk domestik bruto) telah berkembang terus dan membuat Bhutan menjadi cepat kaya tanpa perlu melakukan banyak pekerjaan. Hal itu karena investasi proyek-proyek pembangkit listrik tenaga air raksasa India telah dibangun di pegunungan Bhutan. Dilihat dari segi tersebut, sudah seharusnya kita memikirkan tentang pengelolaan sumber daya kita dengan baik.3. Mereka Tidak Memperdulikan Teknologi Seperti TV, Radio maupun Internet
Mari kita hadapi hal-hal ini yang membuat kita merasa buruk tentang diri sendiri. Di TV maupun di jejaringan sosial kita sering melihat orang canting dengan uang berlimpah, sering melihat teman sedang meng-upload gambar perjalanan mereka dan hal itu membuat kita cemburu dan marah. Di internet ada portal yang menyajikan berita-berita buruk dan membuat saling fitnah tanpa tau kebenarannya. Kita sering terobsesi dengan jejaringan sosial dan marah ketika kita tidak mendapatkan re-tweet, komentar maupun like. Ketika kamu tidak berurusan dengan semua omong kosong tersebut, umumnya hidupmu kan jauh lebih bahagia seperti cara hidup orang Bhutan.4. Mereka Melindungi Lingkungan Dengan Baik
Lingkungan merupakan hal yang penting untuk rakyat Bhutan dan setengah dari negara mereka adalah taman nasional. Hutan, hewan, dan lingkungan sangat mereka lindungi dan 60% dari negara mereka aman dari deforestasi secara permanen. Peduli terhadap lingkungan sekitar untuk menjaga kestabilan alam tanpa banyak melakukan pengrusakan membuat mereka merasa bahagia.Memang sangat berbeda jika dibandingkan dengan negara kita yang banyak kabar tentang pembalakan hutan liar, pencemaran lingkungan maupun pemburuan hewan secara ekstrem. Yang terjadi bencana alam sering menimpa kita dan sering membuat hidup kita tidak nyaman dan bahagia.
5. Sebagian Besar Dari Mereka Adalah Agamis
Orang Bhutan sebagian besar adalah agamis yang beragama Bhudda. Mereka percaya pada karma, takut akan dosa dan menjalankan agama mereka dengan baik. Hal ini yang mendorong mereka untuk selalu melakukan perbuatan yang baik dan menjadi orang baik. Ketika orang tidak berseteru antara satu sama lain, tentunya akan membuat orang-orang di sekitar mereka lebih bahagia.Tentunya jika di negara kita bisa menjalankan kepercayaan Agama masing-masing dengan baik dan benar, bisa saling menghormati. Tentunya bangsa ini bisa lebih damai dan bahagia.
6. Mereka Benar-benar Mengukur Kebahagiaan Mereka Sendiri
Hal yang bagus bagi negara ketika pemerintah mampu membantu dan masing-masing dari kita percaya bahwa pemerintah mampu membuat kita menjadi bahagia. Di Bhutan, pemerintah mereka benar-benar mengukur kebahagiaan negara mereka menggunakan matrik yang disebut Kebahagiaan Nasional Bruto. Mungkin mereka tidak sempurna ketika memberikan kebahagiaan pada warganya, faktanya mereka lebih mengakui dan bisa mengukur kebahagiaan jika dibandingkan dengan pemerintahan negara lain.7. Mereka Tinggal Di Tempat Yang Indah
Bhutan terletak di Pegunungan Himalaya dan lebih dari 60% dari negara mereka adalah pegunungan. Kebanyakan tempat-tempat seperti itu digunakan untuk berlibur. Membayangkan bahwa tinggal di sana mungkin lebih bahagia, damai, dan secara visual menyenangkan daripada tinggal di hutan beton yang merupakan kota penuh polusi setiap hari.8. Kesenjangan Sosial Tidak Terlalu Jauh
Di Bhutan orang-orang sangat dekat satu sama lain tanpa melihat status sosial. Pernah di publikasikan oleh salah satu wartawan ketika dia melihat anak pemuda yang sedang bermain dengan anak-anak. Setelah terungkap, ternyata pemuda itu adalah seorang pangeran dari Bhutan. Semacam itulah kedekatan mereka, ketika dalam suasana santai mereka menganggap semua orang sama tanpa membedakan status sosial. Hal itulah yang mungkin membuat kebanyakan dari mereka selalu bahagia.9. Mereka Beristirahat Dengan Baik
Menurut survei nasional, kebanyakan orang Bhutan beristirahat dalam waktu delapan jam tidur per malam. Itu jauh lebih baik daripada kebanyakan negara dan terutama berlaku di negara-negara industri. Manfaat tidur bagi kebahagiaan, produktivitas, dan kesehatan secara keseluruhan sangat baik untuk diterapkan.10. Mereka Memiliki Lebih Sedikit Polusi
Salah satu efek samping ketika orang Bhutan benar-benar perduli terhadap lingkungan bisa dilihat pada lingkungan yang memiliki sedikit polusi. Polusi yang mereka hasilkan kebanyakan dari kendaraan bermotor. Namun, mereka tidak memiliki banyak pabrik dan mampu mengolah sampah dengan baik. Hal itu membuat mereka lebih bahagia karena tidak tercemar asap kimia yang mambahayakan.Baca Juga : 8 Cara Hidup Bahagia Yang Jarang Dipikirkan Orang
Bhutan adalah negara yang penuh dengan inspirasi bagi negara-negara lain yang ingin negaranya damai dan bahagia. Semoga suatu saat, masyarakat Indonesia mampu meniru kebiasaan baik orang Bhutan. Dan alangkah baiknya jika kita mulai dari hal yang kecil seperti membuang sampah pada tempatnya, menanam pepohonan di sekitar rumah dan menjaga lingkungan kita dengan baik. Mari hidup bahagia :)
0 comments: